Metro- Walikota Metro hadiri acara Silaturahmi Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah dan Serah Terima Pimpinan Wilayah Muhammadiyah dan Pimpinan Wilayah Aisyiyah Provinsi Lampung di Aula Gedung Universitas Muhammadiyah Metro, Jumat (17/03)
Walikota mengungkapkan, bahwa dalam pelaksanaan Serah Terima Pimpanan Wilayah ini hal yang penting ketentuan dalam Organisasi juga merupakan bagian dari yang tak terpisahkan dari proses regenerasi secara integral dalam Organisasi Muhammadiyah.
Perlu disadari bahwa keberhasilan perjalanan sebuah Organisasi tidak terlepas dari peran serta seluruh anggotanya, terutama dari para pengurus, karena pengurus merupakan orang yang sudah diamanatan untuk menjalankan program kerja organisasi dalam beberapa tahun kedepan.
“memang untuk mengelola organisasi besar seperti Muhammadiyah tentu tidaklah mudah, diperlukan pengorbanan baik waktu, tenaga dan sebagainya” ujar Wahdi.
Walikota Metro sangat berharap agar sekiranya organisasi Muhammadiyah dapat terus berkolaborasi, bekerja sama dan mendukung sepenuhnya, dalam mewujudkan pembangunan bangsa dan negara.
“semoga Visi Kota Metro dapat terwujud, Kota Berpendikan, Sehat, Sejahtera dan Berjaya” ujar Wahdi.
Dalam kesempatan yang sama Ketua Umum Pimpin Pusat, Prof. Dr. K. H. Haedar Nashir, M. Si. atau akrab disapa Buya Haedar adalah ulama dan cendekiawan Indonesia memberikan sambutannya beliau mengucapkan selamat untuk PW Muhammadiyah dan PW Aisyiyah Provinsi Lampung semoga dengan jabatan baru pimpinan dapat mengemban amanat dan tanggungjawab menjalan tugas-tugas dan program-progamnya.
“dapat menjalankan amanah baru yang semakin berkemajuan, tentunya sebagai pimpinan selain menjalankan tugas-tugas rutin, pelayanan umat, melaksanakan agenda-agenda strategis agar membawa Muhammadiyah Berkemajuan” Ujarnya Buya Haedar.
Lebih lanjut Buya Haedar, Muhammadiyah adalah organisasi besar dan perjalanan sudah satu abad lebih. Kita Besar karena mempunyai pondasi yang kuat yakni Islam. Muhammadiyah menghadirkan Islam sesuai dengan tatanan kemajuan zaman, dalam berbagai aspek ajaran Islam. Bagaimana agar paham Islam Yang Berkemajuan menjadi Spit of Mein untuk orientasi sikap dan tindakan semua warga kader, dan pimpinan, serta mereka yang ada seluruh jajaran organisasi.
“Bahwa inilah pandangan Islam berkembangan Islam berkemajuan, saya yakin dengan terus ditanamkan pada kader-kader nanti tidak ada lagi kasus-kasus yang menjadi masalah yang tidak sesuai paham-paham Islam yang Berkemajuan, pungkas Buya Haedar.(Rusia)