Pojokpost.com, Trimurjo – Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesra, Drs. Kusuma Riyadi, M.M. mewakili Bupati Lampung Tengah, Musa Ahmad, S.Sos., M.M. membuka secara resmi sosialisasi kampung pengawasan partisipatif dengan tema, “Meneguhkan Gotong Royong Pengawasan Untuk Demokrasi Indonesia Lebih Maju” di Kampung Tempuran, Kecmatan Trimurjo, Lampung Tengah, Kamis 21 September 2023.
Hadir dalam kegiatan tersebut, Bawaslu Provinsi Lampung, Suheri, S.I.P., Bawaslu Kabupaten Lampung Tengah, Ketua KPU Lampung Tengah, Camat Trimurjo, Para Kepala Kampung Se-Kecamatan Trimurjo dan dinas terkait.
Asisten Pemerintahan dan Kesra, Drs. Kusuma Riyadi, M.M. berharap dengan adanya kegiatan di Kampung Tempuran Kecamatan Trimurjo ini akan menjadi contoh bagi kampung-kampung yang lain yang sejumlah 311 kampung/Kelurahan menjadi virus yang baik bagaimana kita semua masyarakat kita juga tergugah ikut mengawasi proses pemilu di tahun 2024.
“Kita optimis kalau seluruh elemen masyarakat bisa mengawal proses demokrasi ini, sehingga bisa berjalan dengan adil dan jujur. Kita semua siap kampung tempuran ini menjadi mitranya bawaslu bersama bawaslu mari kita bersama-sama ikut berpartisipasi mulai dari Kampung Tempuran ini kita nyatakan Kampung Tempuran lawan politik uang dalam proses demokrasi di tahun 2024.
“Untuk membentuk suatu kampung, yang mempunyai kesadaran, kemudian berkomitmen untuk melaksanakan Pilkada secara baik dan benar.
Pemerintah Kabupaten Lampung Tengah mengharapkan, bahwa semangat spirit daripada Kampung pengawasan Partisipatif ini positifnya ini bisa digetok tularkan di seluruh kampung-kampung yang ada di Kabupaten Lampung Tengah,” ujarnya.
Lanjut Kusuma Riyadi mengatakan, kalau itu memang bisa kita laksanakan dengan baik bisa terwujud insya Allah bisa menepis anggapan bahwa kita Lampung Tengah ini potensi penyimpangan atau mendapatkan penilaian yang kurang bagus secara nasional.
Mudah-mudahan ini bisa dilaksanakan dengan sebaik-baiknya dan insya Allah kalau itu bisa terwujud. Artinya anggapan penilaian, bahwa Lampung Tengah itu termasuk dalam “penilaian yang kurang baik insya Allah nanti akan tidak terbukti,” tegasnya.
“Alhamdulillah, kata Kusuma Riyadi, bahwa di dalam banyak kesempatan Pak Bupati Lampung Tengah maupun jajaranya selalu menyampaikan kepada kawan-kawan ASN untuk menjaga Netralitasnya, dan kepada seluruh masyarakat diharapkan untuk supaya menghindari penyimpangan-penyimpangan Politik Sara, terutama politik Uang,” tutupnya. (Pur)
